Titi Pasar Bawah Serbelawan: Jembatan Penting yang Membahayakan, Harapan untuk Perbaikan Terabaikan

oleh -148 Dilihat
Titi Pasar Bawah di Serbelawan mengalami kerusakan parah pasca banjir

Kransnews.com, Simalungun – Titi Pasar Bawah, jembatan yang menghubungkan Kelurahan Serbelawan dan Desa Dolok Kataran, kini dalam kondisi memprihatinkan setelah diterjang banjir beberapa waktu lalu. Sampai berita ini diterbitkan Selasa (22/10/2024), jembatan tersebut belum juga diperbaiki, menimbulkan kekhawatiran di kalangan warga, terutama para orangtua yang memiliki anak-anak sekolah.

Kerusakan parah terlihat pada bagian borter dan pembatas samping, di mana besi dan coran telah hancur total. Situasi ini berpotensi membahayakan pengguna jalan, terutama anak-anak yang sering melintas. Tanpa adanya pengaman yang memadai, risiko jatuh ke sungai menjadi nyata.

Taufiq Hutasuhut, Kepala Sekolah SD Al-Wasliyah Serbelawan, angkat bicara mengenai kondisi ini. “Titi ini bukan hanya jembatan, tetapi juga akses vital bagi anak-anak pergi dan pulang sekolah. Apakah harus ada korban jiwa dulu baru ada perhatian dari calon bupati dan wakil bupati?” tegasnya.

Kekhawatiran serupa disampaikan oleh Aris Rangkuti, tokoh pemuda setempat. “Jika kerusakan ini terus dibiarkan, kecelakaan bisa terjadi kapan saja. Kita sangat khawatir, terutama untuk anak-anak yang sering bermain di sekitar sini,” ungkapnya.

Para warga berharap pemerintah segera mengambil langkah untuk memperbaiki Titi Pasar Bawah. Mereka menyadari bahwa pasca banjir, banyak sarana dan prasarana lainnya yang telah diperbaiki secara gotong royong oleh masyarakat, tanpa bantuan dari pemerintah. “Kami hanya ingin keselamatan dan keamanan untuk anak-anak kami,” pungkas Dolin.

Dengan harapan yang tinggi, masyarakat Serbelawan menantikan perhatian dari pemerintah untuk segera mengatasi masalah ini demi keselamatan bersama. (Man)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *